MULYA JAYA – Kegiatan Safari Ramadhan tingkat Tiyuh Mulya Jaya kali ini bergilir di Masjid Al-Mujahidin RT 015. Seperti kegiatan sebelumnya diawali dengan Sholat Isya dan Sholat Tarawih berjamaah . Dihadiri oleh Kepalo Tiyuh Mulya Jaya beserta aparatur, Ketua RT, LINMAS, Para pengasuh mushola, Ketua Karang Taruna dan anggota, Ketua BPT dan Anggota, jama’ah sholat isya dan jama’ah sholat tarawih. Terimakasih atas kehadiran Tim Safari Ramadhan PC NU Kabupaten Tulang Bawang Barat di Tiyuh Mulya Jaya dan Utusan BAZNAS Kabupaten Tulang Bawang Barat. (Minggu 02 April 2023).
Dalam sambutan dari utusan BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional) Kabupaten Tulang Bawang Barat beliau menyampaikan mengapa sekarang harus ada UPZ (Unit Pengumpul Zakat) berdasarkan UUD no 23 tahun 2011 tentang pengelolaan zakat. Pengelolaan zakat adalah kegiatan perencanaan, pelaksanaan, dan pengordinasian dalam pengumpulan , pendistribusian, dan pendayagunaan zakat. Kemudian BAZNAS adalah lembaga yang melakukan pengelolaan zakat secara nasional, maka dari itu UPZ adalah satuan organisasi yang dibentuk oleh BAZNAS untuk membantu pengumpulan dan pengelolaan zakat. Dari mulai RT, Suku, Tiyuh, Kecamatan, Kabupaten, Provinsi sampai dengan Nasional. Kemudian untuk para UPZ sudah harus mempunyai SK, yang sudah dibuatkan oleh tim BAZNAS. Jadi yang berhak mengumpulkan zakat adalah UPZ saja, ditulis kemudian dicatat data zakat nya berapa, kemudian nanti dibagikan kepada mustahiq nya dan data tersebut harus di laporkan ke BAZNAS. Jangan sampai ada kesalahan dalam mencatat penerimannya. Melalui UPZ ini yang berhak menerima amil adalah yang sudah mempunyai SK dari BAZNAS.
Pada kesempatan ini Kepalo Tiyuh (Imam Mastur) dalam sambutannya beliau mengucakpan terimakasih atas kehadiran Tim Safari Ramadhan PC NU dan utusan BAZNAS Kabupaten Tulang Bawang Barat yang telah meluangkan hadir untuk kegiatan Safari Ramadhan Tingkat Tiyuh Mulya Jaya dan memberikan ilmu tentang adanya UPZ dalam pengelolaan zakat. Beliau juga menyampaikan tentang program Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat mengenai NENEMO Mandiri Pangan,dengan cara memanfaatkan lahan yang kosong atau lahan yang luas untuk ditanami sayuran atau tumbuhan lainnya. Harapannya dapat sedikit membantu untuk kebutuhan pangan sehari-hari untuk masyarakat. Maka dari itu alangkah baiknya, mari kita mensukseskan program pemerintah ini dengan bersama-sama (ujarnya).